Halo sahabat latis!
Membaca merupakan langkah pertama anak untuk mengenal dunia. Tiap anak mempunyai waktu perkembangan yang berbeda-beda. Namun, pada umumnya sejak usia satu tahun kemampuan literasi anak sebaiknya mulai diarahkan.
Perkembangan belajar membaca pada anak
Sumber: Freepik.com
-
Usia 1 tahun
Pada usia menginjak satu tahun seorang anak akan mulai belajar membaca dengan cara membuka buku dan membalik tiap halamannya. Dengan cara tersebut, anak akan mulai belajar mengenali objek dan mengenal beberapa kata. Selanjutnya, anak akan memberikan tanggapan berupa suara dan gerakan seperti menunjuk gambar di buku.
baca juga : les privat snbt
-
Usia 2 tahun
Pada tahap usia 2 tahun, anak akan mulai mengenal objek dalam buku dengan baik. Selain itu, umumnya anak usia 2 tahun akan lebih suka dengan buku cerita. Dengan membiasakan anak mengenal isi buku akan merangsang anak untuk bisa menyelesaikan kalimat yang ada pada buku. Selain itu, tentu tidak ada salahnya jika sesekali anak mencoret-coret kertas pada buku sebagai bentuk responnya. Saat anak telah menyukai sebuah buku, mereka akan meminta orang tuanya untuk sering membacakannya.
-
Usia 3 tahun
Biasanya, pada anak usia 3 tahun sudah mulai menceritakan Kembali sebuah narasi dari buku. Selain itu, mereka akan mudah menirukan gaya membaca buku ala orang dewasa. Hal tersebut menunjukkan bahwa sang anak telah memahami isi buku dengan baik.
-
Usia 4 tahun
Pada tahapan anak usia 4 tahun, biasanya anak akan mulai mengenal kata yang bersajak. Selain itu, mereka mulai bisa menulis huruf bahkan nama mereka sendiri. Ajarkan pula huruf-huruf agar anak mulai mengenalinya dengan baik. Kamu bisa memakai cara mencocokkan huruf dengan bunyi kata atau menulis huruf yang berasal dari awalan nama anak atau benda.
baca juga : bimbel snbt
-
Usia 5 tahun
Pada tingkatan usia ini anak-anak sudah bisa mengeluarkan kata yang berirama. Selain itu, anak juga sudah mulai menguasai beberapa kata yang kemudian diucapkan atau ditulis pada kertas. Anak usia 5 tahun umumnya sudah mengenal beberapa kata yang ada pada buku. Bahkan, tak jarang mereka sudah menghafal alur cerita dalam buku dan mulai menyampaikannya dengan bahasa sendiri. Untuk beberapa anak dengan kemajuan yang bagus juga sudah memahami definisi sesungguhnya dari kata kiasan.
Tips cepat agar anak bisa membaca sejak dini
Sumber: Freepik.com
-
Membaca buku dengan nyaring
Tips yang bisa diterapkan pertama kali untuk mengajari anak belajar membaca dengan cepat adalah membacakan buku dengan nyaring. Hal tersebut bertujuan untuk menarik perhatian si anak untuk membaca buku. Untuk jenis bukunya cobalah mencari buku yang dilengkapi dengan gambar. Selain itu, jangan memilih buku yang alur ceritanya terlalu rumit, pilihkan juga tokoh yang digemari oleh anak-anak. kamu juga bisa mendaftarkan anak pada bimbel membaca.
Saat mengajarkan anak membaca dengan suara nyaring, ekspresi sesuai dan intonasi yang jelas akan memberikan pengalaman membaca yang mengasyikkan untuk si anak. Sebuah penelitian menunjukkan bahwa saat anak mendengarkan dongeng bisa menambah penguasaan kosa kata dan secara tidak langsung menanamkan semangat membaca pada anak.
-
Memberi kesempatan anak memilih buku
Beberapa orang tua sering kali selalu memilihkan barang untuk anaknya. Namun, kali ini kamu bisa mencoba untuk memberikan kesempatan anak memilih bukunya sendiri. Sehingga, anak bisa memilih buku apa yang hendak ia baca. Saat mengajarkan anak membaca, cobalah untuk menuntun jari si anak untuk menunjukkan kata per kata yang sedang dibaca. Selain itu, kamu bisa membantu Mengeja kata per kata.
baca juga : bimbel simak ui
Taka da salahnya untuk memberikan beberapa pertanyaan mengenai alur cerita dalam buku. Hal tersebut bertujuan untuk mencari tahu tingkat pemahaman anak pada isi buku.
Tips menarik agar anak cepat belajar membaca
Sumber: Freepik.com
-
Mengajarkan kosa kata dengan bernyanyi
Seorang anak dalam proses belajarnya tentu menginginkan hal yang menyenangkan. Cobalah untuk memilih cara yang mengasyikkan seperti mengajarkan kosa kata dengan cara bernyanyi. Sehingga, anak tidak akan merasa belajar namun menyanyi. Untuk pilihan lagunya bisa memakai lagu yang mudah dipahami seperti lagu mengenal huruf abjad.
baca juga : bimbel masuk ptn
Selain itu, kamu bisa memutar lagu-lagu tersebut lebih sering agar anak makin mudah mengingatnya. Langkah selanjutnya, ajaklah anak untuk bersenandung dengan mengeja tiap hurufnya. Mengajarkan anak membaca dengan bernyanyi adalah strategi paling menarik dan mudah.
-
Menciptakan kebiasaan membaca
Membaca merupakan sebuah proses belajar yang tidak bisa diraih secara instan hasilnya. Maka dari itu, untuk menumbuhkan semangat membaca, orang tua harus membiasakan anak untuk belajar membaca secara berkelanjutan sampai dewasa.
Tentu saja jika ingin membangun kebiasaan membaca, maka sebagai orang tua juga harus memberikan contoh. Setidaknya, luangkan sedikit waktu tiap harinya untuk membacakan sebuah buku untuk anak. Kamu bisa memanfaatkan waktu menjelang tidur untuk membacakan sebuah buku.
Tips cerdas agar anak cepat belajar membaca
Sumber: Freepik.com
-
Memberi label pada barang-barang
Ingin mengajarkan anak cepat belajar membaca tanpa membuat anak merasa bosan? Tips ini dianggap paling jitu dan mudah karena bisa dilakukan kapan saja. Kamu hanya perlu memasangkan label nama pada tiap barang yang ada di rumah. Hal tersebut memudahkan anak untuk mengenali huruf dan mengejanya dengan benar.
Saat anak telah memahami tiap benda, maka orang tua boleh melepaskan label nama dan mulai meminta si anak untuk Kembali memasangkan sesuai nama barang yang benar. Dengan begitu, anak tidak akan merasa jika ia sedang belajar membaca.
-
Memberi pujian pada anak
Sering kali orang tua lupa dengan tahapan yang satu ini, memberikan pujian pada keberhasilan belajar anak. Meski menurut beberapa orang hal ini sepele, namun justru tahap inilah yang terpenting. Saat orang tua memberikan reward berupa pujian saat anak berhasil membaca maka akan muncul perasaan senang pada diri anak.
Anak akan merasa diberi apresiasi atas perjuangannya dalam mengenal huruf dan membaca. Reward juga bisa diberikan dengan bentuk minuman atau camilan kesukaan anak di akhir proses belajar membaca. Dengan begitu, anak akan semakin semangat dalam belajar membaca. Perlu menanamka perilaku menghargai atas proses belajar yang telah dilalui seorang anak. Setelah itu, proses belajar membaca dan mengenal kosa kata pun bisa Kembali dilanjutkan, anak pun makin percaya diri.
Jadi, apa lagi yang ditunggu? Hubungi kami segera di line telepon (021) 77844897 atau kamu juga bisa menghubungi kami via 085810779967. Ate klik www.latiseducation.com untuk mendapatkan informasi lebih lanjut.
Sampai ketemu di Latis Education
Referensi :
1. latisprivat.com
2. gramedia.com