Halo sahabat Latis, tahukah kamu tentang isomer? Yuk, hari ini kita pelajari materi kimia tentang isomer agar kamu bisa lebih paham!
Apakah Itu Isomer?
Tahukah kamu, bahwa senyawa dimetil eter dan senyawa etanol punya rumus kimia yang sama, yaitu C2H6O. Namun, keduanya memiliki sifat-sifat yang cukup berbeda. Kedua senyawa ini disebut isomer. Apa itu isomer?
Hubungan antara dua senyawa atau lebih yang memiliki rumus kimia sama namun memiliki struktur atau konfigurasi yang berbeda disebut keisomeran (isomerisme). Senyawa-senyawa demikian disebut isomer-isomer. Keisomeran dapat digolongkan menjadi isomer rangka, isomer struktur, dan sebagainya.
Isomer Struktur
Sesuai namanya, isomer struktur terjadi karena perbedaan susunan ikatan struktur antaratom maupun gugus fungsi di dalam suatu molekul. Isomer struktur ini dibagi menjadi 3 jenis: isomer rangka, isomer posisi, isomer gugus fungsi.
a. Isomer rangka
Dari namanya, udah jelas kalau yang membedakan dari dua senyawa ini adalah kerangkanya. Biasanya, terjadi antara senyawa rantai lurus dan senyawa yang memiliki cabang.
b. Isomer posisi
Pada isomer posisi, hal yang membedakannya adalah posisi dari gugus fungsi. Ingat ya, hanya posisinya yang berbeda. Bukan gugus fungsinya. Salah satu cirinya, isomer ini hanya terjadi pada senyawa hidrokarbon tak jenuh (alkena dan alkuna).
c. Isomer Gugus Fungsi
Isomer gugus fungsi adalah senyawa yang mempunyai rumus molekul yang sama, tapi atom-atomnya terhubung dengan cara lain, sehingga membentuk gugus fungsinya berbeda.
Isomer Geometri
Isomer geometri adalah isomer yang disebabkan oleh keterbatasan rotasi bebas pada suatu ikatan dalam molekul. Berbeda dengan isomer struktur, isomer ini hanya terjadi pada senyawa yang memiliki ikatan yang kaku dengan dua sisi berlainan dan, biasanya terjadi pada senyawa alkena.
Pada ikatan tunggal C–C, atom karbon dapat berotasi bebas terhadap atom karbon lainnya. Namun, pada ikatan rangkap dua C=C, rotasi atom karbon cenderung terbatas oleh karena adanya ikatan pi. Oleh karena itu, posisi atom atau gugus atom yang terikat pada kedua atom C pada ikatan C=C tidak dapat berubah.
Keisomeran geometri umumnya ditemukan pada senyawa-senyawa dengan ikatan C=C di mana masing-masing atom C mengikat dua atom atau gugus atom yang berbeda. Berdasarkan posisi atom atau gugus atomnya, isomer-isomer geometri dibedakan menjadi bentuk cis dan bentuk trans.
- Isomer cis yaitu isomer di mana atom atau gugus atom sejenis terletak pada sisi yang sama.
- Isomer trans yaitu isomer di mana atom atau gugus atom sejenis terletak pada sisi berseberangan.
Baca juga: Blog Supercamp Alumni UI
Gimana sobat, udah mulai paham kan dengan materi ini? Supaya kamu makin paham dengan materi lainnya, bisa jawab PR dan tugas di sekolah dengan mudah dan prestasimu meningkat tajam, kamu bisa coba ikutan les privat Latiseducation lho.. gurunya bagus-bagus dan biayanya hemat. Bisa online dan tatap muka juga
Nah, itulah pembahasan materi kali ini. Apabila ada pertanyaan atau pendapat yang ingin disampaikan, Anda bisa langsung serukan di kolom komentar di bawah yaaaah…
Anda juga dapat menghubungi kami di 085810779967 atau Head Office kami 021-77844897 di setiap hari Senin s.d Jumat pada pukul 09.00-17.00.
Anda bisa menemui kami langsung di kantor Ocean Terrace Residence Blok E1 No.1 Jalan Tole Iskandar, Tirtajaya, Kec. Sukmajaya, Kota Depok, Jawa Barat. Latis Education melayani les privat untuk semua wilayah di Indonesia.
Sumber: Repositori Kemdikbud