Apa Sih Kegunaan Sudut dan Apa Saja Bentuknya? Mari Kita Kupas Tuntas! - Latiseducation

Apa Sih Kegunaan Sudut dan Apa Saja Bentuknya? Mari Kita Kupas Tuntas!

Konsep Pelajaran 3.2K views

Sudut memiliki makna bangun yang berasal dari dua buah garis yang saling berpotongan pada area sekitar titik potongnya.

Sahabat Latis, pasti kalian tahu kan apa itu sudut? Dari SD hingga Kuliah pasti akan selalu bertemu dengan si sudut dalam matematika ini. Tapi, kamu pasti bertanya-tanya apa sih sebenarnya manfaat sudut untuk kehidupan sehari-hari?

Nah, tidak perlu bingung sahabat Latis. Kali ini kita akan kupas tuntas apa kegunaan sudut di kehidupan sehari-hari dan apa saja bentuk sudut itu.

Baca juga: les sbmptn

Mengenal apa itu sudut?

Les privat, les privat sbmptn, les privat terbaik, bimbel kedokteran, bimbel snbt, bimbel sbmptn, jasa les privat

Sumber: Freepik.com

Pertama-tama, sahabat Latis harus berkenalan dulu dengan makna sudut. Dalam Kamus Besar Bahasa Indonesia (KBBI), sudut memiliki makna bangun yang berasal dari dua buah garis yang saling berpotongan pada area sekitar titik potongnya. Dengan demikian, kamu bisa menyimpulkan bahwa bentuk yang dibentu dari dua buah garis lurus dan saling berpotongan serta dipertemukan di satu titik yang sama disebut sudut. Sudut dilambangkan dengan “<”.

Kegunaan sudut dalam kehidupan

Les privat, les privat sbmptn, les privat terbaik, bimbel kedokteran, bimbel snbt, bimbel sbmptn, jasa les privat

Sumber: Freepik.com

  1. Untuk mengetahui tinggi benda

Kegunaan ini adalah fungsi yang paling umum. Semua orang banyak yang memakai  langkah ini untuk menghitung tinggi sebuah benda. Tentu kamu kenal bukan dengan teorema phytagoras? Nah, konsep perhitungan dengan teorema phytagoras berguna untuk mengetahui hubungan sisi-sisi pada bangun segitiga siku-siku.

  1. Untuk mengetahui jarak akhir kapal dari pelabuhan awal

Tak hanya teorema phytagoras, ada juga kegunaan lainnya dari pemakaian sudut setiap hari. kamu bisa mengetahui jarak akhir kapal dari pelabuhan tempat awal keberangkatannya. Untuk kasus yang satu ini, konsep sudut yang dipakai pada sudut segitiga siku-siku bukan bulat ya. Pada sudut ini memakai teorema phytagoras dalam kehidupan setiap hari.

  1. Mengetahui jarak tangga dan tembok

Untuk penerapan konsep sudut yang selanjutnya adalah sudut segitiga siku-siku. Dalam menghitung sudut segitiga siku-siku memerlukan konsep teorema phytagoras juga. Dengan konsep tersebut, kamu bisa mengetahui berapa jarak tangga dengan tembok hanya dari menghitung sudutnya memakai teorema phytagoras.

Baca juga: bimbel masuk ui

  1. Membuat atap untuk rumah

Sahabat Latis mungkin belum jika untuk membangun sebuah atap rumah, seorang tukan memerlukan konsep sudut. Coba kalian bayangkan jika tukang bangunan tidak memakai konsep sudut untuk membangun atas bangunan. Tentu, sudah bisa dipastikan jika tukang bangunan itu akan membangun atap yang bentuknya abstrak atau tidak teratur.

Atap rumah yang berbentuk abstrak dan tidak teratur sudah pasti tidak akan kelihatan indah ya. Bahkan, bisa mengakibatkan hal yang berbahaya untuk pemilik rumahnya. Maka dari itu, penting sekali untuk tukang bangunan memakai konsep sudut dalam membangun atas rumah, khususnya memakai sudut lancip.

  1. Membuat paku oleh pabrik paku

Sahabat Latis mungkin tidak akan terpikirkan sebelumnya. Paku yang menjadi salah satu perkakas rumah tangga adalah alat yang sering dipakai oleh tukang bangunan. Paku biasanya dimanfaatkan  untuk menyatukan dua buah benda seperti kayu atau bisa juga memasang sebuah benda ke dinding.

Tentu untuk menembus dinging tembok yang sangat keras dan tebal memerlukan paku. Agar ujung paku bisa menembus tembok maka harus berbentuk lancip bukan? Maka dari itu, ujung paku biasanya dibuat dengan sudut mencapai 90 derajat. Apabila sudutnya makin kecil  maka paku tersebut akan makin lancip. Sehingga, paku bisa dengan gampangnya menembus tembok yang keras. Selain paku, adapula benda-benda dengan sudut yang tajam seperti gunting, kapak sampai pisau. Pada sisi yang tajam pada alat tersebut mamakai bidang miring.

Baca juga: bimbel karantina

Apa saja sih bentuk sudut itu?

Les privat, les privat sbmptn, les privat terbaik, bimbel kedokteran, bimbel snbt, bimbel sbmptn, jasa les privat

Sumber: Freepik.com

  1. Sudut siku-siku

Bentuk sudut siku-siku yakni sudut yang memiliki besaran sudut sebesar 90 derajat. Sudut siku-siku berasal dari dua buah garis lurus dan saling berpotongan dan bertemu. Dengan begitu, kedua garis tersebut memberi hasil garis yang tegak lurus. Untuk besaran sebuah sudut siku-siku dapat dikatakan lebih kecil dari sudut tumpul serta lebih besar jika dibandingkan dengan sudut lancip.

Sudut siku-siku biasanya juga ditemukan pada bangun segitiga dengan sudut sebesar 90 derajat. Jadi, sudah bisa dipastikan ya sahabat Latis bahwa segitiga dengan sudut 90 derajat pasti segitiga siku-siku. Nah, sudut siku-siku dapat kita temui di berbagai peralatan dan bangunan, ada tembok rumah, jarum jam yang menunjukkan pukul tiga, lemari, buku, jendela, keramik dan bingkai foto.

  1. Sudut lancip

Bentuk sudut selanjutnya adalah sudut lancip. Sudut yang satu ini memiliki besaran sudut kurang dari 90 derajat atau tepatnya besaran sudut lancip itu dari 0 derajat sampai kurang dari 90 derajat. Sahabat Latis perlu tahu jika untuk besaran sudut lancip lebih kecil dari pada sudut atau bangun segitiga siku-siku ya.

Jadi, bisa dipastikan ya sahabat Latis bahwa bangun atau sudut yang besarnya tidak sampai 90 derajat merupakan sudut lancip. Dengan demikian, bentuk bangun dengan besaran kurang dari 90 derajat adalah segitiga, trapesium atau jajar genjang. Sudut lancip sering kita temui dalam kehidupan sehari-hari seperti ujung setrika, penjepit jemuran, jarum jam saat pukul 11, potongan pizza hingga barisan huruf A.

  1. Bentuk sudut tumpul

Sudut tumpul merupakan kebalikan dari sudut lancip, memang benar sahabat Latis? Jadi, sudut tumpul besarannya lebih dari 90 derajat. Atau lebih tepatnya memiliki sudut dengan besaran lebih dari 90 derajat namun di bawah 180 derajat.

Apabila kamu menemukan segitiga dengan salah satu sudutnya mempunyai besaran lebih dari 90 derajat dan di bawah 180 derajat. Jadi, sahabat Latis bisa memastikan ya bahwa segitiga dengan sudut tersebut bernama segitiga tumpul. Lalu, segitiga yang dikenal mempunyai sudut tumpul yakni segitiga sama panjang dan segitiga sama kaki. Lalu, sudut tumpul dapat kamu temui dalam berbagai perlengkapan rumah tangga seperti atap rumah, jarum jam pukul 7, atap rumah, tongkat dan kursi goyang.

  1. Sudut lurus

Sahabat Latis, jika kamu menemukan sebuah sudut yang besarannya mencapai 180 derajat maka sudut itu bernama sudut lurus. Sekilas, memang bentuknya mirip dengan garis lurus yang membentuk horizontal dan mirip juga dengan gambaran dua lengan. Kamu bisa menemukan sudut lurus pada jarum jam pukul 6, dinding tembok dan alas meja.

  1. Sudut refleks

Terakhir ada sudut refleks sahabat Latis. Sudut ini memiliki sudut yang besarnya 180 derajat sampai kurang dari 360 derajat. Sudut yang satu ini lebih besar dari sudur tumpul, sudut lancip dan sudut siku-siku.

Sudut ini diberi nama sudut refleks sebab bentuknya yang menjadi reflaksi dari sudut tumpul. Kamu bisa menemukan sudut refleks pada jarum jam pukul 8.

Jadi, apa lagi yang ditunggu? Hubungi kami segera di line telepon (021) 77844897 atau kamu juga bisa menghubungi kami via 085810779967 atau klik www.latiseducation.com untuk mendapatkan informasi lebih lanjut.

Sampai ketemu di Latis Education 

Baca juga: bimbel intensif sbmptn 2023

Referensi:

  1. grid.id
  2. bola.com

 



Beri Komentar

wa