Bagaimana Penerapan Aklamasi dalam Kehidupan Sehari-hari? Yuk Kepoin Artikel Berikut ini - Latiseducation

Bagaimana Penerapan Aklamasi dalam Kehidupan Sehari-hari? Yuk Kepoin Artikel Berikut ini

News 758 views

Wah tahun 2024 sudah semakin dekat ya, berarti akan semakin dekat pula pemilihan umum (pemilu) indonesia. Ada berbagai istilah dalam pemilu yang tentunya harus kita ketahui. Tentu dalam pelajaran pendidikan kewarganegaraan di sekolah sahabat latis

Halo sahabat latis!


Wah tahun 2024 sudah semakin dekat ya, berarti akan semakin dekat pula pemilihan umum (pemilu) Indonesia. Ada berbagai istilah dalam pemilu yang tentunya harus kita ketahui. Tentu dalam pelajaran pendidikan kewarganegaraan di sekolah sahabat latis sudah mengenal beberapa istilah. Namun, apakah sahabat latis tahu dengan istilah aklamasi? Tentu masih terdengar asing bukan? Nah, yuk simak berbagai ulasan mengenai aklamasi di artikel berikut ini.


Aklamasi itu apa sih?

Les privat, les privat sbmptn, les privat terbaik, bimbel kedokteran, bimbel snbt, bimbel sbmptn, jasa les privat  

Sumber: Freepik

Sahabat latis, aklamasi memiliki makna cara yang dianggap paling cepat untuk mengambil suatu keputusan secara bersama-sama. Mengapa begitu? Sebab dalam aklamasi proses pemilihannya memakai langkah yang mudah sehingga cepat. Namun, di sisi yang lain, penggunaan aklmasi dapat menggeser asas kekeluargaan dan juga keterbukaan dalam mengambil keputusan secara bersama-sama.

Apa yang sahabat latis pikirkan saat mendengar aklamasi? Kata aklamasi memang memiliki hubungan dengan organisasi dan dunia politik. Untuk memilih seseorang untuk menempati jabatan memakai kesepakatan bersama oleh para pemilih merupakan makna dari aklmasi.
Aklamasi sendiri memakai metode yang mirip dengan voting. Maka dengan demikian, penggunaan aklamasi harusnya dilakukan di waktu yang tepat saja. 
Jika voting menggunakan perhitungan suara yang resmi. Maka, aklamasi tidak menggunakan perhitungan suara resmi. Pemilihan secara aklamasi diungkapkan persetujuan dan hasil keputusan melalui lisan tanpa memakai pemungutan suara. Dalam kehidupan sehari-hari kamu dapat menemukan contoh aklamasi pada agenda penunjukkan langsung pengurus organisasi.

Baca juga: Les privat sbmptn


Lalu, apa syarat melakukan aklamasi?

 

Les privat, les privat sbmptn, les privat terbaik, bimbel kedokteran, bimbel snbt, bimbel sbmptn, jasa les privat  

Sumber: Freepik

Sahabat latis, dalam menjalankan aklamasi tidak boleh sembarangan. Agar aklamasi dapat terlaksana perlu memperhatikan berbagai syarat umum dan khusus. Hal itu dengan tujuan supaya hasilnya dapat berlangsung optimal. Simak berbagai syarat melakukan aklamasi berikut:


1.    Ada satu calon utama 


Untuk melakukan aklamasi harus memenuhi berbagai syarat. Syarat yang utama untuk melakukan aklamasi tentu memiliki setidaknya satu orang calon tunggal. Contohnya saja calon tunggal pemimpin organisasi atau pun partai politik. Meski demikian, tidak boleh adanya paksaan untuk peserta yang lain untuk mau mengajukan diri sebagai calon pemimpinnya. Semuanya harus dengan sukarela memberi dukungan pada calon utama tunggal secara lisan.


2.    Terdapat satu calon pemimpin yang bisa memenuhi syarat


Untuk syarat aklamasi yang selanjutnya yakni terdapat satu calon tunggal yang telah memenuhi syarat yang telah dibuat. Contohnya saja saat pemilihan calon pemimpin dalam partai politik. Dengan begitu, calon tunggal tersebut tidak mempunyai pesaing.
Tak sama dengan syarat pertama yang hanya memiliki calon tunggal satu-satunya. Untuk syarat yang kedua, beberapa orang boleh mencalonkan diri menjadi seorang pemimpin. Namun, hanya aka nada satu calon pemimpin saja yang dapat memenuhi persyaratan untuk menjadi pemimpin dengan cara aklamasi.

Baca juga: Les sbmptn


Apa saja contoh aklamasi di kehidupan sehari-hari?

 

Les privat, les privat sbmptn, les privat terbaik, bimbel kedokteran, bimbel snbt, bimbel sbmptn, jasa les privat  

Sumber: Freepik

Setelah mengetahui makna dan syarat aklamasi, lalu apa saja ya contoh aklamasi yang dapat ditemui dalam kehidupan sehari-hari? 


1.    Pemilihan ketua rt


Nah, contoh yang paling dekat adalah saat memilih ketua rt yang hanya ada seorang calon tunggal. Dengan begitu, seluruh peserta menyepakati dan juga menyetujui untuk memilih calon tunggal itu menjadi ketua rt. Hal tersebut tentu dilaksanakan dengan rasa sukarela tanpa merasa terpaksa atau adanya ancaman dan sogokan.


2.    Pemilihan kepala desa


Untuk contoh aklamasi dalam kehidupan sehari-hari yang selanjutnya adalah saat memilih kepala desa. Pada umumnya pihak desa akan membuka pendaftaran untuk siapa saja yang akan mencalonkan diri untuk menjadi kepala desa. Tentu akan ada banyak orang yang akan mencalonkan dirinya menjadi kepala desa namun, pihak pemerintah desa akan memberikan beberapa persyaratan tertentu untuk para calon kepala desa. Contohnya saja syarat mencalonkan diri setidaknya memiliki ijazah s1.


Akan tetapi, karena kebanyakan peserta yang mendaftarkan diri sebagai kepala desa adalah mereka yang lulusan sma. Maka, dengan demikian bagi peserta yang tidak mempunyai ijazah s1 akan dinyatakan gugur dengan sendirinya. Maka, hanya akan ada satu orang saja yang bisa memenuhi syarat karena ia memiliki ijazah s1. Adanya kenyataan seperti itulah yang menjadikan pemilih akhirnya memutuskan memakai cara aklamasi untuk mendukung calon tunggal melalui lisan.


3.    Pemilihan ketua rw


Pemilihan yang memakai cara aklamasi yang selanjutnya adalah pemilihan ketua rw. Aka nada banyak orang yang mendaftarkan diri untuk menjadi calon ketua rw. Meski demikian. Warga masyarakat rw sekitar akan menunjuk ketua rw memakai keputusan bersama. Sebab, kinerja pada periode sebelumnya sudah terbukti baik.


4.    Pemilihan ketua partai


Contoh terakhir penerapan aklamasi dalam kehidupan sehari-hari adalah pada pemilihan ketua partai. Seseorang dapat dipilih menjadi ketua partai politik karena memiliki dasar yakni kiprah kepemimpinannya yang bisa mengangkat nama besar partai politik di mata masyarakat. Selain itu, calon tunggal dapat dipilih karena telah terbukti telah memenangkan banyak pemilihan kepala daerah. Pemilihan secara aklamasi tentu akan memilih seseorang yang telah terbukti mampu memimpin sebuah kelompok seperti organisasi dan kepemimpinan di suatu daerah.

Baca juga: Bimbel sbmptn

 

Apa sih lawan kata aklamasi? 

Les privat, les privat sbmptn, les privat terbaik, bimbel kedokteran, bimbel snbt, bimbel sbmptn, jasa les privat  

Sumber: Freepik

Sahabat latis, tahukah kamu jika aklamasi memiliki lawan kata? Jika menilik dalam kamus besar bahasa indonesia, aklamasi bermakna persetujuan yang disampaikan secara lisan. Persetujuan tersebut merupakan persetujuan seluruh peserta dalam menetapkan seseorang untuk menempati sebuah jabatan. Maka, setelah memilih aklamasi tidak memerlukan lagi adanya pemungutan suara atau voting.
Lalu, apa sih lawan kata dari aklamasi? Jadi, lawan dari aklamasi adalah ketiadaan persetujuan dari semua atau beberapa peserta rapat yang disampaikan dengan lisan untuk memilih seseorang. Lawan kata tersebut dapat berupa penolakan aklamasi. Dengan begitu, aklamasi pu tidak akan terlaksana.
Untuk beberapa ilmuwan dengan pemikiran kritis, aklamasi dianggap sebagai perkara yang kurang sehat dalam dunia politik. Adanya aklamasi maka tidak adanya persaingan dan kompetisi yang sehat. Maka, lawan kata aklamasi adalah meniadakan aklamasi dengan cara meniadakan calon tunggal.


Baca juga: Intensif utbk


Jadi, apa lagi yang ditunggu? Hubungi kami segera di line telepon (021) 77844897 atau kamu juga bisa menghubungi kami via 085810779967. Atau klik www.latiseducation.com untuk mendapatkan informasi lebih lanjut.
 
Sampai ketemu di latis education 
 
Referensi : 
 
1. Latisprivat.com
2. Latiseducation.com

 



Beri Komentar

wa